PURWOREJO, Dalam beberapa hari terakhir ini, beberapa lampu penerangan jalan umum (LPJU) di sejumlah lokasi di wilayah Purworejo mati sehingga jalan menjadi gelap gulita. Hal tersebut disebabkan karena hilangnya Miniature Circuit Breaker (MCB) serta kontaktor dan timer yang tersimpan di box panel PJU. Diduga, komponen tersebut dicuri dengan cara membobol box panel yang dikunci pihak Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Purworejo.
Para teknisi dari Dishub pun dalam beberapa hari ini melakukan pengecekan dan penggantian komponen yang hilang tersebut. Salah satu teknisi, Nurcholis (26) yang dihubungi Purworejo News pada Senin (6/11) malam memberikan penjelasan.
Beberapa wilayah yang dicek mengalami mati LPJU saat ini ada lima ruas jalan di lima kecamatan. Yakni Banyuurip, Purwodadi, Bagelen, Purworejo, dan Gebang. “Di Banyuurip ada dua panel, itu di Perempatan pemancingan Condong dan timur RS RAA Tjokronegoro,” kata Nurcholis.
Di Kecamatan Purwodadi, lanjut Nurcholis, juga ada dua panel. Meliputi sebelah utara Pasar Jenar dan jalan Jembatan Sembir. Kecamatan Bagelen di Jalan Karangjati Desa Krendetan. Kecamatan Purworejo di Jalan Setia Budi. Kecamatan Gebang berada di pertigaan Lugosobo, tepatnya di TB Pulung.
“Yang normal baru yang di perempatan pemancingan Condong dan timur RS Tjokronegoro,” kata Nurcholis. Ditambahkannya, aksi pencurian komponen LPJU itu mulai terjadi sejak Minggu malam. “Pelaku ini beraksi pas hari libur,” jelas Nurcholis. Ditambahkannya bahwa aksi pencurian tersebut sebelumnya juga sudah pernah terjadi.
Terkait dengan hal tersebut, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Purworejo, Hery Raharjo saat dikonfirmasi membenarkan adanya beberapa titik yang komponennya hilang sehingga berakibat matinya LPJU.
Meski demikian pihkanya belum melaporkan adanya kasus pencurian yang merugikan tersebut kepada pihak berwajib. “Beberapa bulan yang lalu kami pernah laporan ke pihak Polres atas kejadian yang sama. Untuk kejadian kali ini belum kami laporkan karena baru kita iventarisir,” jelas Hery.
Pihaknya pun menghimbau kepada masyarakat sekitar LPJU untuk ikut menjaga dan mengawasi fasilitas umum. “Jika ada orang mencurigakan mengecek panel PJU tidak berseragam atau tanpa indentitas mohon untuk ditegur dan difoto kemudian laporkan kepada kami untuk ditindaklanjuti,” tandas Hery.
Kasat Reskrim Polres Purworejo, AKP Catur WSL yang dihubungi pada Selasa (7/11) pun membenarkan bahwa pihaknya belum menerima laporan terkait kejadian hilangnya komponen PJU yang diduga dibobol pencuri tersebut. (Dia)
