PURWOREJO, Karnaval merupakan event yang paling ditunggu oleh masyarakat Purworejo setiap perayaan 17 Agustus. Maka tak heran bila momen ini menjadi daya pikat sehingga banyak peserta karnaval yang berminat, terutama untuk kategori SMA/SMK, instansi, dan umum. Pada karnaval yang akan digelar pada Sabtu (31/8) besok, tercatat ada 71 peserta.
“Itupun masih banyak yang mau ikut walau pendaftaran sudah ditutup,” kata Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Porapar) Purworejo, Stepanus Aan Isa Nugroho yang sekaligus ketua panitia karnaval. Kepada Purworejo News yang menghubunginya pada Jumat (30/8) atau sehari sebelum pelaksanaan karnaval, tahun ini jumlahnya meningkat pesat dibanding sebelumnya yang kurang dari 50 peserta.
Adapun 71 peserta itu terdiri atas 11 SMA/SMK/MS, 30 perangkat daerah, dan sisanya dari masyarakat umum. Terkait dengan kepesertaan yang diluar perkiraan tersebut, panitia pun mengubah rute karnaval.
Yakni, start depan Masjid Agung > Gedung Setda > Gedung DPRD > SMPN 1 >Kantor Dinporapar > PG/TK/SD Mutiara Ibu > Dekranasda > Stasiun Lama > Toko Sekawan > Pertigaan Plaza > Laris Purworejo > Revo Printing > Gedung Kesenian.
“Perubahan rute khusus agar tidak terjadi kemacetan seperti tahun lalu di sekitar Pasar Baledono yang efeknya sampai malam baru terurai. Rute kali ini dibelokkan di depan Plaza ke selatan. Sehingga arah dari Magelang dan Kaligesing ke arah Jogja yang akan ke selatan masih dapat menggunakan Jalan A Yani sampai ke alun-alun. Demikian pula sebaliknya,” jelas Aan.
Adapun agar panjang rute sama, yakni 5,6 Km, maka dari alun-alun peserta dibelokkan ke selatan mengitari SMPN 1, dengan sisi sebelah kanan yang digunakan atau separuh jalan, khusus dari depan Kodim memutar SMPN 1. Tujuannya, agar pengguna jalan masih bisa dari utara atau selatan ke arah barat.
Aan menegaskan, mengingat banyaknya peserta, maka start direncanakan tepat pukul 12.45 dengan aturan ketat yang telah disampaikan pada saat technical meeting. Selain itu disepakati pula bahwa peserta dilarang melakukan atraksi apapun selama perjalanan karnaval.
“Apabila melanggar dan bikin kemacetan panjang, maka akan menjadi catatan panitia untuk keikutsertaan peserta tersebut di tahun depan,” tegas Aan. Hal tersebut, lanjutnya, sesuai dengan surat edaran awal untuk tidak melakukan atraksi saat perjalanan.
Untuk kelancaran acara tersebut, maka pada Sabtu (31/8), akses jalan sekitar Alun-alun Purworejo akan ditutup mulai pukul 11.00. “Silakan bagi pengguna jalan dapat menyesuaikan tempat dan waktunya sesuai keperluan agar tidak terjebak kemacetan,” himbau Aan. (Dia)
