Beranda » Sarasehan HUT ke-77 SMPN 2, Ketua Alumni: Guru Ibarat Sutradara, Siswa Aktor, Kami Produser

Sarasehan HUT ke-77 SMPN 2, Ketua Alumni: Guru Ibarat Sutradara, Siswa Aktor, Kami Produser

PURWOREJO, Sarasehan puncak acara ulang tahun ke-77 SMPN 2 diperingati pada Selasa (5/9) di bangsal sekolah. Acara tersebut dihadiri Sekdin Dikbud Kusnaeni, Ketua Alumni (Kejora) Gunawan Budilaksono, Ketua Komite Pram Prasetyo Ahmad, perwakilan parenting, alumni, guru purna, mantan kepala SMPN 2, dan guru.

Ketua alumni Kejora saat menyampaikan sambutan mengatakan, ibarat dalam sebuah pembuatan film, para guru adalah sutradara dan siswa merupakan aktornya. “Sedangkan kami para alumni adalah produser yang siap mensupport pembuatan film agar berjalan lancar dan sukses,” ucap Gunawan yang merupakan Kejora 86.

Kepala SMPN 2 Sutarto menyatakan bersyukur atas pencapaian yang bisa dipertahankan oleh sekolah baik di bidang akademik maupun non akademik. Dirinya juga berpesan kepada para siswa agar terus berprestasi di masa sekarang dan masa yang akan datang.

Saat ditemui di ruangannya usai acara, kepada Purworejo News Sutarto pun menyampaikan apresiasi kepada alumni yang telah mensupport pihak sekolah dalam banyak hal. Termasuk juga kekompakan orang tua siswa yang tergabung dalam parenting.

Kusnaeni menerima tumpeng dari kepala sekolah

Adapun Kusnaeni, selain memberikan ucapan selamat ulang tahun untuk SMP N 2 juga menekankan tentang kurikulum merdeka yang saat ini jadi acuan.

Kusnaeni yang pernah menjadi kepala SMPN 2 itu mengatakan bahwa kurikulum merdeka menekankan pada pengembangan karakter dan keterampilan siswa sesuai dengan bakat dan minatnya.

Senada dengan Gunawan, Kusnaeni sependapat bahwa guru harus pandai menciptakan pembelajaran yang menyenangkan serta mengetahui karakteristik setiap siswa.

Kepala SMPN 2 Sutarto

Dalam sarasehan tersebut para alumni yang datang bahkan ada yang dari berasal dari Kejora 67. Itu artinya usia mereka telah memasuki 70 tahun. Bahkan ada yang tiga generasi bersekolah di SMPN 2 , dari mulai bapak, anak, hingga cucu. Banyak juga para alumni yang anak-anaknya kemudian bersekolah di sana.

Ajang sarasehan yang digelar tersebut rupanya menjadi sarana temu kangen antar alumni serta para guru yang telah purna untuk dapat kembali bernostalgia saat di sekolah. Ada beberapa guru yang belum pensiun hingga saat ini pun terlihat akrab bernyanyi bersama para alumni yang dulu menjadi muridnya.

Dua kepala sekolah sebelumnya yakni Kusnaeni dan Yosi Wahyuningtyas juga tampak melepas rindu dengan para guru SMPN 2. Demikian pula dengan beberapa guru yang telah purna kembali dapat bersilaturahmi. (Dia)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *