PURWOREJO, TK Batik Perbaik Purworejo mengikuti Lomba Drumband antar TK se- Jateng, Jatim, dan DIY Prabukusumo Cup di GOR Amongrogo Yogyakarta. Lomba yang diikuti 23 peserta tersebut merupakan yang perdana diikuti TK Batik Perbaik. Meskipun demikian mampu memborong lima dari enam kategori kejuaraan.
Guru pembimbing drumband Eva Riningsih menyampaikan, pada lomba yang diadakan pada Minggu (19/5) itu TK Batik Perbaik meraih Juara Umum III, Juara 1 Field Commander, Juara 1 CG, Juara 3 Showmanship, dan Juara 6 Analisis Music.
Ada 48 anak yang mengikuti lomba dengan formasi Field commander (1), paramananda/i (3), pemain pit (3), tom (1), boom bass (1), pianika (6), bass drumband (4), tenor drumband (8), snare drum (11), dan colour guard (10).
Disampaikan Eva, persiapan latihan untuk menghadapi lomba kurang lebih lima bulan yakni dari bulan Desember 2023. ‘Pelatih didatangkan dari ahli musik dan koreo, kemudian dibantu tim guru TK Batik,” katanya.
Metode yang digunakan, lanjut Eva, yakni dengan repetisi atau pengulangan. Juga dengan porsi sedikit sedikit, kemudian baru digabungkan. “Kesabaran dan ketelatenan adalah kunci mengajar anak TK Karena mood mereka naik turun, fokusnya juga masih sangat pendek rentang waktunya,” ujarnya.
Lebih lanjut Eva mengatakan guru harus pandai menata dan mengkondisikan anak-anak agar dapat berlatih dengan giat dan semangat untuk hasil yang terbaik. Untuk kostum dari inventaris TK, sedangkan dana pelatih, properti, dan akomodasi lomba swadaya wali murid.
Eva berharap Drumband TK Batik lebih dikenal dan maju, serta peralatan drumband milik TK lebih lengkap agar lebih siap di event selanjutnya.
Dalam kesempatan tersebut Kepala TK Batik Perbaik Sri Rameati menyampaikan ucapan terima kasih kepada para donatur. “Terima kasih untuk para donatur, sehingga kami dapat mengirimkan murid untuk mengikuti lomba tersebut,” ungkap Sri.
Begitu pula harapan salah seorang wali murid, Desy. “Semoga ke depan anak-anak kami dapat menunjukkan performa yang lebih baik. Kami berharap TK Batik Perbaik dapat bersaing di kancah nasional sehingga dapat mengharumkan nama Purworejo di dunia pendidikan,” ungkap ibu dari M.Danish Aziz, pemegang tenor drum. (Ita)
