PURWOREJO, Tri Budi Harini (60), guru SMPN 6 Purworejo yang akan memasuki masa purna pada tanggal 1 September mendatang, tewas dalam kecelakaan lalu lintas pada Senin (5/8) siang. Kecelakaan yang melibatkan dua sepeda motor tersebut terjadi di Jalan Pahlawan Ring Road Utara (Jalan Sucen), saat korban hendak pulang dari sekolah ke rumahnya di Desa Gintungan Kecamatan Gebang.
Dalam laporan kronologi kejadian yang disampaikan oleh Kanit Laka Lantas Polres Purworejo Ipda Boby Pangestu Nugroho disebutkan, awalnya sepeda motor Honda Supra X 125 nopol AA 2765 EL yang dikendarai korban, melaju dari arah utara ke selatan. “Sesampainya di TKP, tepatnya di depan Indomaret Sucen, diduga korban kurang hati- hati saat sedang menyebrang jalan dan bergerak ke kanan melebihi as marka jalan,” jelas Kanit Laka.
Akibatnya, motor korban bertabrakan dengan Honda Supra X 125 nopol R 6731 TE, dikendarai oleh Muhammad Saraful Anam (27) yang melaju dari arah berlawanan yakni selatan ke utara. Dalam kejadian tersebut, korban Tri Budi yang tepat berusia 60 tahun pada tanggal 17 Agustus mendatang, meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Korban yang sehari-hari mengajar mapel IPA di SMPN 6 rencananya akan dikebumikan pada Selasa (6/8) pukul 08.00. Adapun pemotor Anam yang beralamat di Desa Patutrejo RT 01 RW 03 Kecamatan Grabag mengalami luka sobek pada bagian dua jari tangan kanan dan kini menjalani perawatan di RSUD Tjitrowardojo.
Terkait dengan kejadian tersebut, Kasat Lantas Polres Purworejo AKP Untung Ariyono menghimbau masyarakat agar berhati-hati saat berkendara, termasuk saat hendak menyeberang jalan. (Dia)
