PURWOREJO, Setelah sempat vakum selama setahun, Kolam Renang Arta Tirta yang dikelola Pemda kembali dibuka pada Sabtu (20/1). Baru dua jam loket dibuka, tercatat ada sebanyak 50 pengunjung datang ke kolam renang yang berlokasi di Jalan A. Yani Baledono Purworejo tersebut. Beberapa pengunjung juga terlihat tengah berlatih berenang dengan didampingi instruktur. Parkir kendaraan pun terlihat penuh kendaraan roda dua milik para penjunjung.
Penjaga loket, Versi (30), kepada Purworejo News menyebutkan, loket dibuka mulai pukul 07.00 hingga 16.00 setiap hari. Harga tiket hari Senin hingga Sabtu yakni Rp 5 ribu, sedangkan Minggu dan hari libur Rp 7.500.
Di dalam area terdapat tujuh kantin yang menyediakan berbagai makanan dan minuman ringan. Meski begitu pihak pengelola tidak menyediakan persewaan peralatan renang baik baik baju renang, pelampung, kaca mata renang, maupun papan seluncur. Jadi pengunjung harus membawa sendiri peralatan renang tersebut.
Salah seorang pengunjung, Tina (18) mengaku gembira Arta Tirta kembali dibuka. Bersama tiga temannya ia tampak berpindah dari kolam dangkal ke kolam lainnya yang lebih dalam.
Kepala Bidang Destinasi Pariwisata Dinporapar Kabupaten Purworejo, Helmi Fuad menjelaskan, pembukaan kembali Arta Tirta dilakukan setelah persoalan seputar pompa filter yang rusak dapat diatasi.
“Meskipun masih ada yang perlu diperbaiki, tapi secara standar baik kualitas air dan keamanan sudah mencukupi, maka Arta Tirta kembali dibuka untuk umum mulai hari ini,” kata Helmi saat dihubungi pada Sabtu (20/1).
Disebutkan, beberapa bagian memang perlu untuk diperbaiki. Seperti misalnya lantai keramik yang pecah dan juga lampu mati di beberapa tempat. “Ini kita buka dulu sambil kita lakukan perbaikan, soalnya masyarakat sudah banyak yang tanya kapan dibuka lagi,” sebut Helmi.
Dijelaskan, dengan dibukanya kembali Arta Tirta, diharapkan dapat mendongkrak daya tarik pariwisata air, serta meningkatkan minat olah raga masyarakat. Terpenting, kata Helmi, yakni dapat digunakan untuk Popda renang yang akan digelar pada tanggal 27 Januari mendatang.
Terkait kualitas air, Helmi mengakui bahwa pihaknya berusaha terus menjaga kandungan kaporit agar tidak berlebihan yang dapat berakibat perih dj mata. “Kami akan selalu mengecek kadar kandungan kaporit yang sesuai. Ini jadi PR kami,” kata Helmi.
Helmi berharap dengan dibukanya kembali Arta Tirta, masyarakat dapat kembali nyemplung dan juga bisa meningkatkan PAD. “Monggo, kami butuh saran agar kolam renang ini ada perbaikan,” pungkas Helmi. (Dia)
