KULONPROGO, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Pemkab Purworejo menggelar Wisuda III Angkatan XXI Program Studi Diploma Keperawatan Tahun Akademik 2024/2025. Sebanyak 143 lulusan dikukuhkan dalam wisuda yang berlangsung di Ballroom Novotel Yogyakarta International Airport, Kulon Progo, Rabu (9/10/2025).
Selain secara luring, acara wisuda juga disiarkan melalui kanal YouTube SPP TV, sehingga keluarga dan sahabat para wisudawan dapat turut menyaksikan momen bahagia ini dari berbagai penjuru.
143 lulusan terdiri atas 28 laki-laki dan 115 perempuan yang resmi dikukuhkan sebagai Ahli Madya Keperawatan. Para lulusan tidak hanya dibekali kompetensi akademik dan keterampilan klinis, tetapi juga nilai-nilai humanisme dan ketangguhan (resilience) yang menjadi ciri khas lulusan STIKes Pemkab Purworejo.
Ketua STIKes, Wahidin, saat menyampaikan laporannya menyebutkan berbagai capaian akademik dan ekspansi dari sekolah tinggi kesehatan yanv dipimpinnya. “Program Studi STIKes Pemkab Purworejo terus menunjukkan komitmen terhadap mutu pendidikan dengan meraih akreditasi “Baik Sekali” untuk Program Studi Diploma 3 Keperawatan berdasarkan SK Nomor 0474/LAM-PTKes/Akr/Dip/Khs/XI/2021, dan akreditasi “Baik” untuk Program Studi S1 Administrasi Rumah Sakit melalui SK Nomor 0218/LAM-PTKes/Akr.PB/Sar/XI/2023,” katanya.

Ia menambahkan, tahun ini menjadi tonggak penting bagi institusi. Hal itu karena Program Studi S1 Keperawatan resmi menerima mahasiswa angkatan pertama, menandai langkah strategis menuju pengembangan pendidikan kesehatan yang lebih komprehensif dan berorientasi masa depan.
Selain itu, untuk mendukung visi mencetak lulusan yang unggul, humanis, dan resilient, STIKes Pemkab Purworejo memperkuat jejaring kerja sama dengan 22 institusi mitra, baik dalam maupun luar
negeri. “Kerja sama internasional telah terjalin dengan mitra dari Malaysia, Singapura, Jepang, dan negara-negara Timur Tengah, membuka peluang luas bagi mahasiswa untuk belajar dan bekerja lintas budaya,” imbuhnya.
Di dalam negeri, lanjut Wahidin, kolaborasi diperkuat dengan sembilan cabang Rumah Sakit Sari Asih Group, serta berbagai fasilitas kesehatan terkemuka seperti RSUD Dr. Tjitrowardojo Purworejo, RSUD RAA Tjokronegoro, RS Amanah Umat Purworejo, RSUD Kebumen, dan RSJD Surakarta.
Adapun kerjasama dengan sektor perbankan, seperti Bank BNI dan Bank BRI Cabang Purworejo, turut mendukung pemberian beasiswa dan bantuan pendidikan bagi mahasiswa berprestasi. Ini sebagai bentuk sinergi lintas sektor dalam memperkuat kualitas SDM kesehatan.
Wisuda tersebut dihadiri oleh Bupati Yuli Hastuti, serta Ketua Yayasan Manggala Praja Adi Purwa Purworejo, Kendrasmoko. Bupati pun memberikan apresiasi atas dedikasi seluruh civitas akademika dan kerja keras para lulusan.
Dalam momen tersebut STIKes Pemkab Purworejo juga memberikan penghargaan kepada tiga lulusan terbaik:
- Salsya Winestri Tami (IPK 3,92)
- Citra Ajeng Noorma Pratama (IPK 3,91)
- Adelia Khanza Putri (IPK 3,91).
Selain itu juga diberikan 20 mahasiswa berprestasi yang menerima beasiswa pendidikan, bersumber dari yayasan, Bank BNI, dan Bank BRI. Yakni sebagai wujud apresiasi atas semangat dan prestasi akademik mereka.
Wahidin menegaskan, dengan fondasi nilai unggul, humanis, dan resilient, STIKes Pemkab Purworejo berkomitmen untuk terus melahirkan tenaga kesehatan profesional yang tangguh secara intelektual, empatik secara sosial, dan adaptif terhadap perubahan global.
“Wisuda ke-3 ini menjadi bukti nyata perjalanan STIKes Pemkab Purworejo dalam membangun generasi tenaga kesehatan yang tidak hanya kompeten, tetapi juga berjiwa pengabdian dan siap menjadi agen kebaikan di masyarakat,” tandasnya. (Dia)