Beranda ยป Sehari Jelang Idul Adha, Pedagang Kambing di Purworejo Mengeluh, Ini Penyebabnya

Sehari Jelang Idul Adha, Pedagang Kambing di Purworejo Mengeluh, Ini Penyebabnya

PURWOREJO, Sehari menjelang pelaksanaan Idul Adha atau Hari Raya Kurban, para pegadang kambing di Purworejo mengeluh. Hal itu karena stok atau persediaan kambing melimpah namun pembeli sangat sedikit jumlahnya. Penyebabnya karena tahun ini banyak warga yang lebih memilih berkurban sapi dibanding kambing. Akibatnya, harga kambing pun turun drastis dibanding sebelumya.

Di Pasar Hewan Purworejo, sehari menjelang Idul Adha yakni Kamis (5/6/2025), tampak ramai oleh pedagang yang membawa kambing ke pasar tersebut. Namun hanya sedikit pembeli yang menawar atau melihat-lihat kambing yang akan dibeli di pasar hewan yang berlokasi di Jalan Gajah Mada Km. 7.3, Kecamatan Bayan ini.

Seperti dituturkan oleh seorang pedagang kambing kawakan, Sunar. Kepada Purworejo News, warga Kecamatan Butuh yang sudah 20 tahun menekuni bisnis jual beli kambing ini menuturkan, tahun ini harga kambing anjlok dibanding sebelumnya.

Padahal biasanya, saat prepeg atau hari terakhir menjelang Idul Adha, pasar ini ramai dengan pembeli dari luar kota Purworejo.

“Malah paling parah ini. La ini kambing yang tersedia ada 1.000 an ekor, paling yang berhasil dijual hanya 150 ekor,” kata Sunar. Selain karena banyaknya warga yang memilih kurban sapi, menurutnya, faktor lainnya yakni tidak adanya pembeli dari luar kota. Mereka biasanya datang ke Pasar Hewan Purworejo menjelang pelaksanaan Idul Kurban.

Pasar Hewan Purworejo menjelang Idul Adha

“La ini yang datang paling pembeli lokalan Purworejo. Paling banter ya dari Kebumen. Kalau sebelumnya kan (pembeli) dari Wonosobo, Banjarnegara, Jakarta, dan juga Sukabumi,” imbuhnya.

Adapun kambing yang dijual berkisar harga Rp 2 juta hingga Rp3,5 juta untuk ukuran yang paling besar. “Rata-rata ya yang beli di bawah Rp3 juta. Harganya juga jadi tidak stabil,” keluh Sunar.

Hal senada disampaikan oleh pengelola Pasar Hewan dari Dinas KUKMP, Agus Yunianto. menuturkan, biasanya pada saat pasaran hari terakhir menjelang Idul Adha, pengunjung dua kali lipat dari biasanya. Hanya saja menurut Agus, kali ini banyak pembeli dari lokal Purworejo.

Namun bagi pedagang sapi seperti H. Karman, justru merasakan kenaikan jumlah pembeli dibanding tahun lalu. Dalam sehari saja, juragan sapi asal Desa Pacor Kutoarjo ini sudah melepas 30 sapi. Dia optimistis penjualan masih bertambah karena biasanya mereka akan melakukan transaksi hingga sore menjelang. (Dia)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *