Beranda ยป Jadi Ambassador Kaizen School, SMKN 6 Purworejo Dapat Training Safety Hadapi Risiko Bahaya di Sekolah

Jadi Ambassador Kaizen School, SMKN 6 Purworejo Dapat Training Safety Hadapi Risiko Bahaya di Sekolah

BUTUH, Sebagai sekolah kejuruan yang menjadi percontohan penerapan Kaizen atau perbaikan berkelanjutan, SMKN 6 Purworejo mengikuti Training Savety yang diadakan oleh PT Toyota Astra Motor. Pelatihan diikuti oleh guru Tim Kaizen dan perwakilan 30 siswa yang diadakan di aula, Senin (26/5/2025).

Melalui PT TAM Jakarta dan Nasmoco Magelang, empat narasumber dihadirkan. Salah satunya Nur Fauzi yang membahas tentang aktivitas duga bahaya di sekolah. Menurutnya, sebagai sekolah kejuruan yang banyak melakukan praktik terkait materi pelajaran, siswa maupun guru harus memahami prosedur safety yang diterapkan.

Dijelaskannya tentang beberapa istilah keselamatan. Yakni, danger (situasi bahaya), hazard (sumber bahaya), risk (risiko), safe (aman), incident (kejadian atau nyaris terjadi), accident (kerusakan baik fisik maupun mental). Juga duga bahaya atau bertukar pengalaman dan menganalisa faktor serta mengambil tindakan yang tepat untuk menciptakan tempat kerja yang lebih aman.

Kepala SMKN 6, Budiyono bersama guru Tim Kaizen dan narasumber pelatihan keselamatan

Sebagai sekolah kejuruan yang menerapkan sistem praktik menggunakan alat, di SMK juga terdapat sumber bahaya. “Untuk memahami sumber bahaya, kita sebut ABCDEF. Yaitu aparatus (terluka karena alat), big heavy (alat berat), car (mobil), drop (kejatuhan), electric (listrik), dan fire (api),” tutur Fauzi.

Adapun untuk menilai risiko, lanjutnya, adalah dengan memetakannya dari kegiatan yang bisa terjadi di sekolah. Selain itu untuk mengontrol risiko dengan cara memakai helm, kacamata pelindung, atau masker.
.
Kepala SMKN 6, Budiyono menyebutkan, training safety dilakukan untuk memberikan pengertian betapa pentingnya keamanan dan keselamatan orang dalam beraktivitas apapun.

Ia menandaskan, dengan adanya pelatihan tersebut diharapkan guru dan siswa SMKN 6 dapat menularkan ilmunya agar lebih bermanfaat dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. (Dia)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *