PURWOREJO, Pemakaian air pada masa libur lebaran atau cuti bersama biasanya naik sampai 2 – 3 kali lipat dari hari biasanya. Hal itu karena berbarengan pulang dengan banyaknya pemakai serta kegiatan yang dilakukan selama lebaran. Terkait dengan hal tersebut, Direktur PDAM. Tirta Perwitasari Purworejo Hermawan Wahyu Utomo memberikan tips agar pemakaiannya terkontrol dan konsumen tidak kekurangan air.
Kepada Purworejo News, Hermawan menyampaikan beberapa cara. “Yaitu isi penuh bak atau tandon air untuk cadangan sewaktu-waktu dipakai. Lalu untuk daerah elevasi tinggi, hindari atau kurangi penggunaan air secara langsung dari kran pada saat jam puncak pemakaian,” katanya.
Daerah elevasi tinggi, kata Hermawan, yakni berasa di sebagian Kecamatan Bener, Loano, dan wilayah Gunung Tugel Kutoarjo. Adapun puncak pemakaian yakni pada pagi hari sekitar pukul 03.00 sampai 08.00 dan sore hari pukul 15.00 sampai 19.00.
Selain itu pihaknya juga menghimbau agar masyarakat segera melaporkan jika ada kebocoran atau gangguan aliran air. Hal itu bertujuan sekalian agar bisa segera diatasi, juga untuk meminimalisir kebocoran yang kerap terjadi sehingga menimbulkan pemborosan air.
Hermawan pun memberikan nomor kontak pelayanan yang stand by di delapan kecamatan. Mereka siap memberikan pelayanan kepada pelanggan. Berikut kontak layanan tersebut: Purworejo 0813 2850 8205, Kutoarjo 0823 1010 8010, Bener/Loano 0813 2620 4445, Purwodadi 0852 2932 1700, Banyuurip 0815 7862 6851, Kemiri 0821 3632 3379, dan Pituruh 0812 3284 8280.
Hermawan pun menghimbau kepada para pelanggan untuk bijak menggunakan air mengingat saat ini memasuki musim kemarau sehingga debit air banyak berkurang. Ia pun menyampaikan permohonan maaf dan ucapan Terima kasih kepada para pelanggan PDAM Tirta Perwitasari.
“Kami mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 H, mohon maaf apabila selama ini pelayanan kami masih kurang maksimal. Terima kasih kepada para pelanggan yang selama ini menjadi mitra kami sehingga kami berhasil meraih penghargaan dari tahun ke tahun,” pungkas Hermawan. (Dia)
