Beranda » Diikuti 1.600 Perenang se-Indonesia, Atlet Purworejo Raih Gelar Best Swimmer Kejuaraan Renang di Bandar Lampung

Diikuti 1.600 Perenang se-Indonesia, Atlet Purworejo Raih Gelar Best Swimmer Kejuaraan Renang di Bandar Lampung

LAMPUNG, Atlet renang dari Binatirta Swimming Club (BSC) Purworejo Muhammad Arkan Baihaqi (17) berhasil meraih gelar bergengsi yakni Best Swimmer pada Kejuaraan Walikota Cup 2 Bandar Lampung. Kejuaraan yang diikuti 1.600 atlet dari 203 klub renang di 19 provinsi itu digelar selama tiga hari yakni Jumat hingga MInggu (21-23/6) di Kolam Renang Pahoman Bandar Lampung.

Head coach BSC Eko Yulianto (Ucup) kepada Purworejo News menjelaskan, Arkan yang mengikuti 17 nomor perlombaan berhasil menyumbangkan delapan medali yakni enam emas dan dua perak. “Enam emas diperoleh dari nomor 50 m,100 m, dan 200 m Gaya Dada. Kemudian 100 m dan 200 m Gaya Kupu-kupu. Sedangkan dua perak dari nomor 50 m Gaya Kupu-kupu dan 200 m Gaya Ganti,” tutur Ucup pada Rabu (26/6).

Prestasi yang diperoleh Arkan tersebut, menurutnya, merupakan pencapaian tersendiri bagi BSC Purworejo yang bisa finish di urutan ke-5 dari 203 club peserta. Iapun memberikan apresiasi kepada Arkan yang telah berjuang di event tersebut.

Adapun lomba kali ini dibagi menjadi empat kelompok usia. Yakni Grup 1 usia 16-18 tahun, Grup 2 usia 14-15 tahun, Grup 3 usia 12-13 tahun, dan Grup 4 usia 11 tahun ke bawah.

Pelatih Binatirta Swimming Club Purworejo

Di sisi lain, Ketua Umum BSC Priyono menjelaskan, Binatirta Swimming Club didirikan 17 tahun lalu tepat saat peringatan Hari Pahlawan tanggal 10 November 2007. “Berdirinya NSC bersamaan dengan tanggal 10 November diharapkan agar anak-anak dapat memiliki semangat para pahlawan. Kami berharap semoga banyak atlet-atlet BSC di kemudian hari bisa meraih prestasi,” ungkapnya.

Saat ini BSC memiliki lima orang pelatih berlisensi. Jadwal latihan di Kolam Renang Arta Tirta setiap Senin sampai Sabtu pukul 14.00 hingga 16.30. Menurut Priyono, kedepannya persaingan semakin ketat, kejenuhan pun semakin meningkat.

“Jadi siapa yang lebih disiplin akan berpeluang lebih besar karena di kelompok umur perbedaan catatan waktu itu sangat tipis. Tetap rendah hati dan tingkatkan prestasi. Semoga bisa menjadi motivasi bagi teman-teman yang selanjutnya akan mengikuti Indonesia Open di akhir tahun ini,” tandas Priyono. (Dia)

Loading