KUTOARJO, Awal kebakaran Pasar Kutoarjo diduga berasal dari dua titik yakni di lantai satu (bawah) dan dua (atas). Hal tersebut berdasarkan penuturan dari salah seorang saksi yang berada di lokasi beberapa saat kebakaran mulai terjadi.
Muhammad Firmansyah (25) warga Senepo Kutoarjo menuturkan, saat kebakaran terjadi dirinya ditelpon oleh bapaknya. Tak lama kemudian pada pukul 06.45 dirinya sudah berada di lokasi.
Firman yang berjualan sepatu dan sandal di pasar itu menyebutkan, saat tiba di lokasi, ia melihat api berasal dari dua titik. “Satunya di (lantai) bawah, apinya masih kecil, terus ada lagi di lantai atas itu apinya sudah besar,” tuturnya.
Setelah melihat kondisi tersebut, ia kemudian menelpon pihak Damkar yang menanyakan apakah dari pihak PLN sudah dinetralisir. Saat itu, menurutnya, bagian atas pasar sebelah utara sudah ambrol.
Kobaran api pun merambat dari arah utara ke selatan. Adapun lokasi kebakaran bagian bawah menurutnya, berasal dari sebelah selatan kiosnya.
Firman pun tak sempat menyelamatkan barang dagangan miliknya di kios yang dihuninya sejak tahun 2017. Ia pun pasrah dan tidak mengetahui berapa kerugian yang dideritanya akibat kebakaran tersebut. (Dia)
