PURWOREJO, Ratusan warga Perum KBN Purworejo yang berasal dari generasi awal mengikuti Reuni Akbar 76 yang diadakan panitia pada Minggu (1/12) di Rumah Makan Panda. Suasana penuh haru dan canda tawa pun mewarnai reuni yang diikuti ratusan peserta yang datang dari berbagai daerah.
Sebagian peserta merupakan anak-anak dari para penghuni Perum KBN mulai generasi tahun 1976. Setelah 48 tahun, perumahan yang berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman itu dihuni oleh warga dengan berbagai profesi. Padahal saat awal berdiri, perumahan yang terdiri atas Blok A, B di dan C itu dikhususkan bagi pegawai Kantor Perbendaharaan Negara/Kantor Kas Negara (KPN/KKN yang selanjutnya lebih dikenal sebagai KBN (Kantor Bendahara Negara).
Sesepuh Perum KBN, Mbah Taslimin (91) saat testimoni bersama dengan Mbah Marsudi (85) menjelaskan bahwa perumahan tersebut merupakan lahan yang memang ditujukan oleh pemerintah untuk pegawai Kantor Keuangan di Purworejo. “Kantornya ada di Semarang dan membuka di Purworejo berupa perumahan murah,” kata Mbah Taslimin.
Dijelaskan, luas lahan yang dibagi dalam beberapa blok yakni Blok A, B, dan C. Blok A dan lahannya lebih luas dari Blok C. Jumlah Blok A ada empat rumah, B 18 rumah, sedangkan Blok C 132 rumah.
Seiring dengan berjalannya waktu, KBN menjadi perumahan heterogen karena dihuni oleh warga dari berbagai profesi seperti guru, anggota Polri atau TNI serta pengusaha. Meski demikian warga asli masih mendominasi penghuni Perum KBN saat ini.
Ketua panitia Sri Sumarni (Cicing) menyebutkan, reuni diadakan sebagai upaya mengumpulkan warga Perum KBN angkatan pertama setelah 48 tahun. “Reuni yang pertama kali diadakan setelah 48 tahun ini juga sebagai ajang bernostalgia dengan teman beserta kegiatan yang pernah dilakukan di lingkungan Perum KBN saat itu,” tutur Cicing.
Peserta reuni pun dibawa bernostalgia saat panitia menampilkan puluhan foto kegiatan lebih dari 40 tahun lalu. Mulai dari kegiatan piknik warga Perum KBN ke berbagai obyek wisata seperti Candi Borobudur, Baturaden, Gua Jatijajar. Juga kegiatan karnaval, jalan sehat, dan olah raga yang menjadi hobi warga Perum KBN saat itu.
Suasana menjadi meriah saat foto-foto tersebut ditayangkan dan menjadi bahan kuis oleh panitia. Peserta reuni sekolah diajak bernostalgia mengenang kembali momen kebersamaan yang dilalui saat itu.
Tak hanya itu, panitia juga memberikan tali asih kepada warga Perum KBN yang dinilai berhak menerima. Ketua Paguyuban KBN 76 Juhidin Faruk (Udin) berharap kegiatan ini dapat mempererat tali silaturahmi serta ajang temu kangen setelah puluhan tahun tidak berkumpul bersama. (Dia)