SEMARANG, Lantunan shalawat bergema di Auditorium Universitas Sultan Agung Semarang dalam acara Unissula Bersalawat pada Senin (4/8/2025) malam.
Momen tersebut digunakan oleh Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin) untuk menyampaikan pesan spiritual kepada masyarakat yang hadir mengenai pentingnya merawat ruh dan saling memuliakan antar sesama.
Acara dihadiri oleh Habib Ali Zainal Abidin, Rektor Universitas Islam Sultan Agung, Gunarto, dan masyarakat umum.
Dalam kesempatan itu, Taj Yasin menyampaikan tausiyah, dengan berpesan agar manusia bisa saling menghormati dan memuliakan.
Yakni dengan cara merawat ruh dari sisi spiritual. Hal itu karena pada jasad manusia ditiupkan ruh oleh Allah SWT yang menjadikan penciptaannya menjadi mulia.
“Ada ruh yang sudah pernah berjanji dengan Allah SWT sebelum dimasukkan ke jasad manusia. Akan tetapi manusia akhirnya tidak dimuliakan Allah SWT. Kadang dimuliakan di dunia tapi tidak di akhirat. Karena ruh pada tubuh manusia tidak dipelihara dengan baik,” katanya.

Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin) pada saat memberikan tausyiah
Maka, lanjut Taj Yasin, agar manusia menjadi mulia, harus seimbang dalam merawat jasad dan ruhnya. Karena, manusia punya unsur ruh dan dunia. Di mana jasad manusia dibuat dari tanah.
“Allah SWT ketika menciptakan manusia sudah disempurnakan penciptaannya. Adapun yang membuat manusia jadi mulia karena sebab Allah SWT meniupkan ruh kepada jasad manusia,” tutur Gus Yasin.
Maka dari itu, lanjutnya, bila seorang manusia ingin dimuliakan dan dihormati,dari ruh pun harus dirawat.
“Jangan raganya saja yang dirawat, banyak orang yang hanya berfikir memperindah jasadnya saja, bukan ruhnya,” tambah sosok asal Kabupaten Rembang tersebut.
Menurut Taj Yasin, dari sisi ajaran Islam, dalam spiritual merawat ruh banyak cara yang bisa dilakukan sebagai seorang muslim. Di antaranya bersholawat, melakukan sunnah-sunnah, menjalani perintah Allah SWT.
“Termasuk (saling) memuliakan manusia. Mari kita saling berangkulan untuk menuju Allah SWT,” ungkapnya.
Sementara itu, Rektor Unisulla, Gunarto, mengatakan, ia berharap besar dengan kegiatan sholawat bisa menjadi tawasul dan tabarul menuju Jateng yang aman dan sejahtera.
“Insya Allah dengan bersholawat, semoga diberkahi oleh Allah SWT,” pungkasnya. (Ita)