KUTOARJO, Pesta Siaga Kwartir Cabang (Kwarcab) Purworejo Tahun 2025 digelar di Alun-alun Kutoarjo. Ajang lomba ketrampilan Pramuka tingkat SD yang diadakan d Alun-alun Kutoarjo, Sabtu (26/4/2025) itu diikuti 32 Barung dari 16 Kwartir Ranting (Kwaran). Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Purworejo, Raja Thifal Mazaya Izzati, menjadi pembina upacara.
Upacara pembukaan Pesta Siaga bertema Sahabat (santun, bahagia, dan hebat) didahului dengan defile masing-masing barung perwakilan kwaran, dengan iringan dumb band dari beberapa gugus depan. Wakil Bupati yang juga menjadi anggota Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab), Dion Agasi Setiabudi turut hadir beserta Pengurus Kwarcab.
Ditemui beberapa saat sebelum acara dimulai, ketua panitia Tamsir Marsudi menjelaskan, Pesta Siaga diikuti 32 barung, berasal dari 16 barung putra dan 16 barung putri dari 16 kecamatan/kwaran. Tiap kwaran atau kontingen terdiri atas 19 orang. Yakni delapan Pramuka Siaga Putra, delapan Pramuka Siaga Putri dengan satu Pembina Pendamping Putra dan satu Pembina Pendamping Putri, serta satu Pimpinan Kontingen.

Tamsir merinci, tahun ini ada 10 cabang yang dilombakan. Yakni Ketaqwaan, Kerapian Berpakaian, Jateng Gayeng, Kompas, Wawasan Kebangsaan, Bumbung Kemanusiaan, Kebersihan Lingkungan, Vlog Siaga, Rangking 1, dan Pioneering Siaga.
“Tahun ini pembedanya pada lomba keterampilan. Tahun sebelumnya tidak ada lomba Ranking 1 atau Cerdas Cermat dan Vlog Siaga. Tapi tahun lalu ada lomba melukis, juga bowling yang kali ini namanya Pioneering Siaga,” imbuh Tamsir.
Sesuai dengan giliran masing-masing esk kawedanan, tahun ini Kecamatan Kutoarjo menjadi tuan rumah kegiatan Pesta Siaga. “Dipilihnya lokasi Alun-alun Kutoarjo ini, agar masyarakat bisa lebih mengenal, memahami, dan mengetahui Pramuka sehingga diharapkan dapat menarik minat.
Setelah melalui semua cabang lomba, Kwaran Bruno dinyatakan sebagai Juara I dan berhak mengikuti Pesta Siaga Kwarda Jawa Tengah di Semarang pada tanggal 17- 18 Mei mendatang. Penyerahan piala diserahkan oleh ketua panitia dan pengurus Kwarcab.
Bunda Thifal yang baru pertama kali menjadi pembina upacara Pesta Siaga menyatakan rasa senang dan bangga bisa berhadapan dengan anak-anak generasi penerus bangsa. Istri wakil Bupati Dion Agasi inipun berpesan agar peserta Pesta Siaga dapat memupuk kebersamaan, gotong royong dan persahabatan.
“Berpestalah dengan semangat kebersamaan dan kekeluargaan, serta tetap berpedoman pada Kode Etik Gerakan Pramuka Siaga yaitu Dwi Darma dan Dwi Satya. Ikuti dan laksanakan seluruh kegiatan, baik yang bersifat prestasi maupun rekreatif dengan tetap sportif, kreatif dan ceria. Jadikan arena kegiatan Peşta Siaga ini sebagai ajang edukasi dan untuk meraih prestasi,” pesan Thifal. (Dia)