Beranda » PDPM Purworejo Gelar BAD: Kolaborasi Pemuda Negarawan untuk Purworejo Berkemajuan

PDPM Purworejo Gelar BAD: Kolaborasi Pemuda Negarawan untuk Purworejo Berkemajuan

PURWOREJO, Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Purworejo berikhtiar untuk menyiapkan kader-kader muda Muhammadiyah yang berada di tingkat cabang (kecamatan) sebagai kader daerah. Mereka disiapkan untuk menghadapi masa kini dan yang akan datang dengan menyelenggarakan Baitul Arqam Dasar (BAD).

Ketua PDPM Kabupaten Purworejo, Ahmad Fadhol Arifin menjelaskan, BAD yang diikuti 60 peserta dari perwakilan 16 kecamatan ini merupakan salah satu upaya menguatkan ideologi kader muda yang akan menghadapi tantangan kehidupan berbangsa dan bernegara. BAD diadakan pada Sabtu dan Minggu (8-9/3/2025) di Aula Kompleks Masjid Darussalam Kutoarjo.

Arifin menyebutkan, BAD kali ini mengusung tema Kolaborasi Pemuda Negarawan untuk Purworejo Berkemajuan. “Ini mempunyai makna yang mendalam yakni Pemuda Muhammadiyah harus punya integritas dan wawasan yang luas, orangnya harus kapabel, mempunyai kompetensi yang cukup baik sehingga mampu bersaing di tingkat lokal, regional, bahkan internasional,” ungkapnya.

Ketua PDPM Kabupaten Purworejo, Ahmad Fadhol Arifin pada acara pembukaan BAD

Adapun BAD diadakan untuk membumikan ideologi Muhammadiyah, menguatkan ekonomi umat, dan membangun kolaborasi. “Jadi harapannya dalam proses perkaderan ini nanti akan menghasilkan generasi penerus seorang pemuda yang bertauhid Islam Berkemajuan,” imbuh Arifin.

Dirinya berharap, generasi mendatang yang merupakan insan-insan yang berlian, mempunyai integritas untuk membangun Purworejo menjadi lebih baik. “Anak muda yang mandiri, kreatif, dan inovatif bisa membangun diri, keluarga, dan bisnis sesuai dengan kompetensinya masing-masing serta membangun umat dan bangsa dalam satu tarikan nafas,” tuturnya.

Ditambahkannya bahwa kaderisasi bagi sebuah organisasi otonom seperti Pemuda Muhammadiyah sangatlah penting. Hal itu karena kaderisasi adalah upaya menyiapkan calon pimpinan Pemuda Muhammadiyah dan sekaligus Muhammadiyah yang akan berperan pada waktunya nanti.

“Semoga Baitul Arqam Dasar Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Purworejo ini menjadi salah satu langkah awal untuk mewujudkan kader yang kuat dan militan dalam ber-Muhammadiyah dan ber-Islam, serta membangun peradaban umat yang maju,” pungkas Arifin.

Selama dua hari, para peserta mendapatkan materi, diantaranya Al Islam Kemuhammadiyahan (AIK) Khittah Perjuangan Muhammadiyah oleh Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Purworejo, H. Pujiono. Materi lain Hak Asasi Manusia dan Advokasi Kaum Dhuafa oleh Sekretaris PWPM Jawa Tengah, Roy Alviantoro.

Selain itu materi Fiqih Prioritas oleh ketua Majelis Tarjih dan Tajdid PDM Purworejo, Ust. Nif`an Nazudi, Politik dan Kebijakan Publik yang disampaikan oleh Ketua LPUMKM PWM Jawa Tengah, Khafid Sirotudin. Juga materi tentang Kontribusi Pemuda untuk Purworejo yang disampaikan oleh politisi muda dari PAN, Berliando Luthfi Zulfikar.

Setelah BAD dilaksanakan berbagai macam rencana tindak lanjut dengan masing-masing delegasi cabang untuk melaksanakan musyawarah cabang dan menggerakkan aktivitas pada lingkup cabangnya. (Dia)

Loading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *