PURWOREJO, Sesuai tema karnaval Kabupaten Purworejo, yakni “Parade Kreatif”, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dinpusip) mengambil tema kreatif Literasi-Edukasi-Inkusif. Konsep ini sejalan dengan semangat baru mewujudkan Purworejo Pinter Bocahe melalui branding baru perpustakaan dan kearsipan.
Ka Dinpusip, Stephanus Aan Isa Nugroho menuturkan, konsep tersebut diwujudkan dalam parade. “Simbol burung hantu menyala pada mobil merupakan simbol literasi dan edukasi yang biasa dipakai sebagai logo dalam dunia pendidikan,” ucap Aan, Sabtu (23/8/2025) usai karnaval.
Juga simbol pakaian kreatif nuansa tradisional (budaya) melambangkan semangat, kreatifitas dan daya saing tanpa meninggalkan jati diri bangsa. Disamping itu duta literasi dan mobil perpustakaan keliling sebagai simbol inklusivitas literasi masyarakat.
Kontingen Dinpusip berjumlah 50 orang, terdiri.atas karyawan/karyawati Dinpusip, DWP Unit Dinpusip, Duta Literasi, dan siswa PKL. Kadin Pusip yang mengenakan kostum kebesaran bersama istri itu pun memberikan kenah-kenangan buku kepada Bupati dan Forkopimdam.
Menurut Aan, ini melambangkan sumbangsih Dinpusip untukmendukung Purworejo Berseri. Buku yang diserahkan berupa antologi karya anak-anak purworejo hasil lomba resensi buku tahun 2025. (Dia)
