PURWOREJO, Aneka makanan kuliner khas tradisional dari 30 provinsi disajikan dalam bazar yang digelar bersamaan dengan acara jalan sehat memperingati 33 tahun SMAN 7 Purworejo pada Minggu (8/9). Papeda Sagu Bumbu Kuning Papua, Sate Lilit Bali, Sate Madura, Karuang Dayak, dan puluhan makanan tradisional lezat disajikan para siswa untuk dinilai dan dijual.
Acara yang dihelat di lapangan sekolah itupun diikuti ribuan peserta, berasal dari siswa, keluarga besar guru, alumni, para donatur, dan masyarakat sekitar. Dalam sekejap aneka makanan tradisional tersebut laris dibeli oleh para peserta jalan sehat.
Selain menampilkan hasil karya makanan, para siswa yang berjaga di stand sebagian besar juga mengenakan pakaian adat masing-masing. Stand pun dihias dengan ciri khas daerahnya, juga hasil karya batik yang dihasilkan sebelumnya. Kepala SMAN 7 Niken Wahyuni pun meninjau stand dari para siswa. Sesekali Niken mencicipi beberapa kuliner yang disajikan dan memberikan apresiasi kepada mereka.
Ditemui Purworejo News di sela acara, Niken menjelaskan, event yang diadakan hari ini merupakan rangkaian kegiatan 33 tahun sekolah yang diperingati setiap tanggal 5 September. “Kegiatan sebelumnya sudah diawali dengan lomba akademik dan non akademik yaitu futsal diikuti dari SMP se-Kabupaten Purworejo. Untuk tingkat SLTA lomba e-sport,” jelas Niken.
Selain itu pada tanggal 5 September lalu juga dipamerkan 1.000 batik yang dibuat oleh seluruh siswa. Tak hanya itu, para siswa juga menampilkan kesenian dari 30 provinsi sesuai dengan jumlah kelas yang ada di SMAN 7.
Sedangkan kegiatan lain dalam rangka ulang tahun sekolah yakni Olimpiade Tanjung Akademik (OTA) berisi lima mata pelajaran (mapel) yang dilombakan dalam OSN. Adapun lomba baris berbaris (PBB) tingkat SLTP akan diselenggarakan pada tanggal 15 September mendatang, merupakan kolaborasi dengan Kodim 0708 yang memperingati HUT TNI.
“Hari ini merupakan puncak kegiatan berupa jalan sehat sekaligus bazar dengan dimeriahkan grup band dari Yogya Damara De. Alhamdulillah acara bisa berjalan lancar berkat dukungan dari orang tua, komite, alumni, dan donatur termasuk dari PDAM Tirta Perwitasari yang memberikan hadiah utama berupa sepeda,” ungkap kepala sekolah.
Para siswa juga menampilkan kreativitasnya masing-masing saat jalan sehat yang dilepas oleh kepala sekolah didampingi Direktur PDAM Tirta Perwitasari Hermawan Wahyu Utomo. Mereka ada yang mengenakan pakaian karnaval, membawa balon sambil membawa spanduk masing-masing kelas.
Niken berharap, kegiatan ini bisa memberikan inspirasi kepada masyarakat sekitar dan para siswa terutama terkait dengan perjuangan dari aktivitas yang dilakukan. ” Semoga SMAN 7 bisa lebih maju dan berprestasi di masa mendatang,” pungkas Niken.
Adapun salah satu alumni, Nanang Agus Gutomo menyampaikan apresiasi kepada pihak sekolah yang telah menyelenggarakan kegiatan dengan merangkul berbagai pihak. Sebagai alumni, Nanang yang kini menjabat sebagai Sekretaris Kecamatan Grabag ini menyampaikan antusiasmenya menghadiri acara tersebut bersama alumni lainnya.
“Ini sebagai ajang nostalgia dan dharma bakti kami kepada adik-adik. Kami juga mengapresiasi panitia yang murni berasal dari OSIS sehingga nantinya bisa sebagai ajang latihan mereka dalam berorganisasi, termasuk ini bisa mendatangkan bintang tamu. Walaupun tidak berskala nasional tapi ini sudah terbilang sukses,” ungkap Nanang. (Dia)