PURWOREJO, Kesehatan ibu dan anak menjadi salah satu prioritas utama dalam pembangunan kesehatan di Indonesia. Sehingga peran bidan sangat strategis, yakni sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan ibu dan anak, kesehatan reproduksi perempuan, dan Keluarga Berencana.
Penekanan itu disampaikan oleh Plt Bupati Purworejo Yuli Hastuti saat menghadiri acara Wisuda Diploma III Kebidanan Angkatan XIII Tahun 2023 Ibisa Purworejo di auditorium kampus setempat, Sabtu (25/11). Acara dihadiri Kepala LL Dikti Wilayah VI Jawa Tengah Bhimo Widyo Andoko, Rektor Ibisa Nurma Ika Zuliyanti, Forkopimcam Banyuurip, dan tamu undangan.
Lebih lanjut Plt Bupati mengatakan, kita sangat membutuhkan bidan yang kompeten, profesional, tanggap serta dapat mengatasi berbagai masalah kesehatan ibu dan anak. Bidan berperan sebagai sahabat perempuan, pemberi layanan dan asuhan kebidanan promotif dan preventif.
“Apalagi optimalisasi seribu hari pertama kelahiran anak, sangat penting untuk pencegahan stunting,” ucapnya.
Plt Bupati menambahkan bahwa untuk memenuhi kebutuhan di bidang kesehatan, pemerintah terus melakukan upaya-upaya pembangunan kesehatan secara merata. Komponen utama untuk menggerakkan pembangunan kesehatan adalah sumber daya manusia (SDM) kesehatan.
“Saya sampaikan apresiasi dan penghargaan kepada civitas akademika Ibisa Purworejo, dan juga ucapan terima kasih kepada seluruh dosen dan tenaga kependidikan yang telah mendedikasikan diri dalam melaksanakan tugas mulia ini,” ungkapnya.
Rektor Ibisa Nurma Ika Zuliyanti melaporkan, sebanyak 25 lulusan yang diwisuda telah menyelesaikan proses pendidikan dengan tuntas. Ia mengatakan para lulusan telah mengikuti Ujian Kompetensi dan dinyatakan kompeten 100%.
Pada wisuda angkatan XIII ini, tercatat Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi 3,87, IPK terendah 3,16, dan IPK rata-rata 3,52. Sebanyak 13 mahasiswa meraih predikat kelulusan Dengan Pujian dan 12 mahasiswa lulus dengan predikat Sangat Memuaskan.
“Dari 25 peserta wisuda hari ini terdapat enam mahasiswi yang menempuh pendidikan melalui beasiswa KIP. 12 Diantaranya sudah bekerja sebagai bidan,” katanya.
Adapun Kepala LL Dikti Wilayah VI Jawa Tengah Bhimo Widyo Andoko dalam sambutan virtual menyampaikan bahwa Ibisa telah menunjukan komitmen dan konsistensinya dalam menjalankan pendidikan tinggi yang berkualitas. “Semoga terus berkembang pesat menuju perguruan tinggi yang unggul,” harapnya.
Pada kesempatan ini Plt Bupati didampingi Rektor Ibisa memberikan penghargaan secara langsung kepada wisudawan terbaik. Diantaranya Ratih Indrayati Sasmita (IPK 3,87), Finda Eka Friantina (IPK 3,85), Miftahu Rofingatul Karomah (IPK 3,84), Sulistyowati (IPK 3,84), dan Syafia Khusna (IPK 3,84). (Dia)
