PURWOREJO, Selama tiga hari, mulai Kamis hingga Sabtu (24-26/4/2025), Museum Tosan Aji Purworejo menggelar Pameran Temporer. Pameran yang dihelat di lapangan tenis indoor ini berkolaborasi dengan lima museum lain yang ada di eks Karisidenan Kedu dan DIY.
“Pameran Temporer ini merupakan kolaborasi Museum Tosan Aji Purworejo dengan Museum BPK RI, Museum Samuderadraksa Borobudur, Museum Sudirman Magelang, Museum Kebon Pasinaon Magelang, dan Museum Air Waterboom Jogja,” kata ketua pelaksana, Wasit Diono.
Kadin Dikbud ini menjelaskan, pameran temporer yang diadakan dalam rangka peringatan 38 tahun Museum Tosan Aji ini bertujuan sebagai wahana rekreasi edukasi dan ajang apresiasi bagi seniman dan masyarakat Purworejo. Selain itu juga sebagian ajang promosi Museum Tosan Aji.
Selain pameran, lanjutnya, kegiatan pendukung lain yakni workshop foto dan video, serta keroncong yng telah diadakan Senin dan Selasa lalu. Juga Lomba foto dan video, serta menyanyi keroncong. Disamping itu berupa pentas seni pemenang FLS2N se-Kabupaten Purworejo.
Selama pameran yang dibuka mulai pukul 08.00 hingga 16.00 itu, Wasit berharap pemangku kepentingan satuan pendidikan agar dapat mengajak para peserta didiknya baik di tingkat SD maupun SLTP menyemarakkan pameran tersebut.
Tak hanya mendapatkan informasi terkait keunikan masing-masing museum peserta pameran, para pengunjung juga dapat mencoba aneka permainan tradisional yang disediakan panitia. Seperti egrang, gasingan, sudamanda, dan congklak.
Acara yang dibuka oleh Wakil Bupati Dion Agasi Setiabudi ini dihadiri oleh Ketua DPRD Tunaryo, Pimpinan Komisi IV Susilowati, kepala museum se eks-Kedu. Juga korwilcambidik, perwakilan kepala SMP, M.Ts, ketua PGRI, Dewan Kesenian Purworejo (DKP), dan Persatuan Pedalangan Indonesia (Pepadi) Kabupaten Purworejo.
Sesuai dengan tema pameran yakni Prasama Miyara atau bersama memelihara, Dion pun mendukung pernyataan Wasit agar museum dijaga bersama-sama. Termasuk tanggung pemeliharaan serta kelestarian warisan budayanya.
Usai acara pembukaan, rombongan mengunjungi lima museum peserta pameran. Selain itu rombongan juga masuk ke Museum Tosan Aji yang menyimpan ratusan benda bersejarah. Pengunjung lain yakni mayoritas siswa SD juga turut menyemarakkan pameran. (Dia)
