PURWOREJO, Pembalap cilik asal Purworejo, Ararauna Kalandra Quthni (Ara) berhasil meraih dua gelar juara sekaligus pada ajang Mini GP Motoprix Seri 1 yang digelar di Sirkuit Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Sabtu- Minggu (17-18/5/2025). Meski baru berusia 6 tahun, Ara sukses menyabet juara di Kelas U-7 dan U-10.
Sebelumnya, Ara yang tinggal di Perum KBN, Kelurahan Pangenjurutengah Purworejo ini juga sukses meraih Juara Umum kategori serupa di ajang Matapanah Cup Race (MCR) Seri 1 di Boyolali bulan April lalu.
Ayah Ara, Fifadly mengungkapkan rasa syukur anaknya bisa menunjukkan performa luar biasa dan berhasil naik podium tertinggi di kedua kelas tersebut. “Alhamdulillah progres Ara semakin baik dan terus bisa mempertahankan podium,” kata Fadly saat ditemui, Senin (19/5/2025).
Ia pun menyampaikan bahwa Ara memang sudah berlatih dengan disiplin sejak usia dini. Diharapkan nantinya bocah ini dapat menjadi salah satu calon pembalap masa depan Indonesia yang patut diperhitungkan.
Harapan tersebut seperti disampaikan Kadin Porapar Purworejo, Stephanus Aan Isa Nugroho. “Atas nama pemerintah kabupaten Purworejo, kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya untuk Ananda Ararauna karena sudah membawa nama Purworejo,” ucap Aan saat dihubungi.
Ia pun merasa bangga, Ara yang baru berusia 6 tahun bisa mendapat gelar juara di ajang Moto GP Motoprix pada dua kelas berbeda yang lebih tinggi levelnya dari usianya. Satu hal yang lebih membanggakan lagi, ungkap Aan, meski bersekolah di Yogya, tapi pada setiap turnamen, Ara masih selalu menggunakan nama Purworejo sebagai daerah asalnya.
“Terima kasih juga untuk dukungan orang tua, keluarga, dan semua pihak yang menjaga semangat Ananda Ara. Semoga ke depan bisa menjadi atlet besar dan bisa masuk MotoGP,” harap Aan. (Dia)
