Beranda ยป Peringati Hari Anti Korupsi, Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purworejo Gelar Kuliah Umum

Peringati Hari Anti Korupsi, Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purworejo Gelar Kuliah Umum

PURWOREJO, Sebagai bentuk Peringatan Hari Anti Korupsi dan HAM Sedunia, mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purworejo (UMPwr) menggelar kuliah umum. Ratusan mahasiswa UMPwr semester 1, 3, dan 5 mengikuti kuliah umum yang digelar di ruang seminar, Selasa (10/12/2024).

Dua pemateri yakni Dosen Ilmu Hukum Fakultas Ilmu sosial UMPwr Sapardiyono dan Dosen Fakultas Hukum UMY Trisno Raharjo menjadi nara sumber dalam kuliah umum yang diadakan oleh Prodi Hukum UMPwr. Tema yang dikulik yakni menelisik agenda penegakan hukum dalam pemberantasan korupsi di Kabinet Merah Putih.

Sapardiyono dalam paparannya antara lain menjelaskan tentang fenomena hukum dan politik pra Pemilu 2024. Diantaranya terkait wacana presiden dan wapres tiga periode, perpanjangan masa jabatan presiden, batas usia wapres dan cawapres, serta adanya peradilan semu.

Baik peserta kuliah umum maupun Sapardiyono optimistis Presiden Prabowo bisa menuntaskan korupsi, apabila menjalankan agenda hukum. Antara lain partisipasi aktif dan berkeadilan, penguatan dan kemandirian KPK, profesionalisme kepolisian dan kejaksaan serta TNI.

Dosen Fakultas Hukum UMPwr Sapardiyono saat memberikan paparan

Pembicara lain, Trisno yang membahas tentang agenda penegakan hukum menuju Indonesia Emas menyebutkan, agenda tersebut diantaranya adalah ekonomi hijau serta mewujudkan transformasi ekonomi.

Dosen UMY itu juga menyinggung tentang masalah hukum di era digital, yakni berupa pinjaman online (pinjol), jaminan sosial, penggunaan kecerdasan buatan, dan serangan siber. Dirinya juga menyampaikan hasil survei yang menyatakan bahwa masyarakat memberikan tingkat kepercayaan yang tinggi kepada TNI dan Muhammadiyah dalam penyelesaian masalah hukum.

Sambil berinteraksi dengan peserta kuliah umum, Trisno juga menyoroti tentang kebijakan hukum terkait korupsi. Menurutnya, upaya penanggulangannya seharusnya dipermudah.

Ketua panitia Adelia Putri Pramesti menyebutkan, kuliah umum ditujukan untuk memperingati Hari Anti Korupsi dan HAM Sedunia serta membuka wawasan mahasiswa terhadap masalah hukum yang berkembang di negara Indonesia.

“Peserta yang sebagian besar merupakan mahasiswa Fakultas Hukum juga diharapkan dapat ikut berkontribusi dalam memahami persoalan bangsa terutama yang berkaitan dengan masalah hukum,” ucapnya. (Dia)

Loading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *