Beranda ยป Java Corner, Upaya SMPN 18 Purworejo Lestarikan Permainan Tradisional dalam Festival

Java Corner, Upaya SMPN 18 Purworejo Lestarikan Permainan Tradisional dalam Festival

KEMIRI, Perpustakaan Sari ilmu yang merupakan bagian integral dari SMPN 18 Purworejo mempunyai program unggulan yaitu Java Corner. Sebagai implementasinya, sekolah melakukan Festival Permainan Tradisional. Progam ini sekaligus dirangkai untuk memeriahkan peringatan HUT RI tahun ini.

Kepala SMPN 18 Nurhayati kepada Purworejo News menjelaskan, lomba tradisional diadakan untuk kelas 7, 8, dan 9. Yakni sudamanda, dam-daman, egrang bambu, egrang batok, dan aneka permainan dari gelang karet seperti semprengan, lowokan, juthitan, dan torogan.

“Ketentuannya, untuk egrang kayu satu kelasnya diwakili satu peserta putra. Egrang batok satu putri per kelas. Sudamanda dan dam-daman masing-masing satu putra dan satu putri. Sedangkan permainan dengan gelang karet yakni lowokan, juthitan , torogan. semprengan satu kelas diwakili empat putri,” jelas Nurhayati.

Egrang bambu dilombakan untuk peserta putra

Lomba yang digelar Sabtu (24/8) lalu di halaman sekolah itupun berjalan seru. Para siswa sangat bergembira memainkan permainan tradisional yang jarang bahkan belum pernah mereka lakukan sebelumnya. Mengingat saat ini permainan tradisional tersebut sudah kalah pamor dengan game online yang ada di HP milik para siswa.

Menurut penuturan Nurhayati, selama festival berlangsung, para siswa tidak ada yang memegang HP. Mereka bergembira bersama teman-temannya dan saling mensupport saat perlombaan berlangsung.

“Meski hadiah lomba yang diberikan hanya berupa jajanan ringan, tapi anak-anak senang dan bergembira. Ini upaya kami memperkenalkan kepada siswa bahwa banyak permainan yang juga mengasyikan, agar mereka tidak tergantung kepada gadget,” ucapnya .

Kepala SMPN 18 Nurhayati memberikan hadiah lomba

Selain itu, menurut kepala sekolah, festival semacam ini merupakan upaya untuk melestarikan budaya. “Kegiatan ini akan terus kami lakukan di kesempatan mendatang,” tutur Nurhayati. Dijelaskannya bahwa festival permainan tradisional ini merupakan penutup rangkaian kegiatan yang diadakan untuk memperingati HUT RI di sekolah.

Sebelumnya, SMPN 18 telah menggelar berbagai macam kegiatan termasuk aksi bergizi dan lomba yang melibatkan seluruh warga sekolah. Seperti lomba menghias nasi goreng untuk guru/karyawan, lomba yel-yel, estafet bola dengan kardus, memasukan ballpoint dalam botol, lari karung, senam masal, dan jalan santai.

Nurhayati menandaskan, selain untuk memeriahkan HUT ke-79 RI, kegiatan tersebut juga sebagai sarana mempererat rasa kekeluargaan antar warga sekolah. Rangkaian acara ditutup dengan pembagian door prize yang disediakan dari donatur berasal dari guru dan karyawan serta pembagian hadiah kejuaraan. (Dia)

Loading

One thought on “Java Corner, Upaya SMPN 18 Purworejo Lestarikan Permainan Tradisional dalam Festival

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *