Lakukan Dialog Hingga Penyerahan Sertipikat di Jawa Tengah, Menteri ATR/Kepala BPN Bahas Hal Ini

SEMARANG, Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Tengah, Lampri, mendampingi Menteri ATR/BPN Nusron Wahid sebagai narasumber dalam kegiatan “Indonesia Punya Kamu” yang digelar di Gedung Muladi Dome, Universitas Diponegoro. Acara yang berlangsung pada Selasa (2/12/2025) itu juga dihadiri Kepala Staf Kepresidenan RI, Wakil Menteri Pertanian, Rektor Universitas Diponegoro, dan Wakil Gubernur Jawa Tengah.

Dalam forum diskusi yang diikuti oleh mahasiswa dan unsur pemerintahan tersebut, Menteri Nusron membahas arah pembangunan tata ruang dan pertanahan Indonesia secara lebih dekat dan relevan dengan kondisi saat ini.

Antara lain sejumlah isu strategis yang tengah dihadapi Indonesia. Seperti pentingnya penataan wilayah yang lebih adaptif, percepatan digitalisasi layanan pertanahan, kepastian hukum agraria, hingga kebutuhan menyediakan ruang hidup yang aman dan berkelanjutan.

Dirinya juga menekankan bahwa mahasiswa memiliki ruang kontribusi yang besar melalui ide, inovasi, dan kepedulian mereka dalam memahami isu tata ruang dan pertanahan.

Kakanwil Jawa Tengah (kiri), mendampingi Menteri ATR/BPN menyerahkan sertipikat tanah kepada warga

Pada sesi tanya jawab, mahasiswa terlihat sangat antusias. Beragam pertanyaan muncul, mulai dari proses digitalisasi pertanahan, peluang bagi mahasiswa untuk terlibat langsung dalam program-program kementerian. Juga persoalan penataan ruang di tengah perubahan iklim.

Menteri Nusron pun merespons dengan terbuka, memberikan penjelasan yang komprehensif, sekaligus mengapresiasi pandangan kritis para mahasiswa yang menunjukkan kepedulian mereka terhadap masa depan tata ruang Indonesia.

Dalam forum tersebut juga dilakukan penyerahan sertipikat secara simbolis di Kabupaten Kendal sebagai hasil program konsolidasi tanah dan layanan pertanahan lainnya. Selain Kendal, sertipikat daerah lain yang diserahkan yakni Kabupaten Semarang, dan Kota Pekalongan.

Menurut Lampri, sertipikat ini menjadi wujud nyata komitmen pemerintah dalam memberikan kepastian hukum atas tanah, sekaligus mendukung pembangunan wilayah yang lebih tertata dan berkelanjutan di Jawa Tengah. (Dia)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *