PURWOREJO, Tiga atlet asal Purworejo mewakili Jawa Tengah pada ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) yang akan dihelat di Palembang tanggal 26 Agustus hingga 4 September mendatang. Ketiganya berasal dari cabor kempo, taekwondo, dan atletik. Kepastian itu diperoleh melalui Seksi Olahraga Dinporapar Kabupaten Purworejo pada Sabtu (22/7).
Ketiga atlet tersebut yakni Danzel Frizzon Satria Rendra (kempo), Hidayat Dany Triatmoko (taekwondo), dan Radja Rizky Fadilah Putra (atletik tolak peluru putra). Danzel saat ini tercatat sebagai siswa kelas IXD SMPN 2, Dani siswa kelas XII IPA 6 SMAN 1. Adapun Radja merupakan atlet PPLOP asal Purworejo yang bersekolah di SMAN 11 Semarang.
Danzel, seperti dituturkan pelatih Kempo, Sumanto kepada Purworejo News, pada seleksi Popnas yang dilakukan pada tanggal 15 Juli lalu, berhadapan dengan lawannya di kelas 55 kg saat final Popda provinsi yang berasal dari Tegal.
Setelah menang, di babak berikutnya Danzel kemudian berhadapan dengan juara Popda di kelas 60 kg dari Banyumas. Setelah menang, Hazel bertanding melawan juara 2 Popda di kelas 60 kg dari Kota Semarang.
Dany dan Radja pun mengalami seleksi yang ketat untuk mendapatkan tiket bergengsi ke ajang Popnas tahun ini. Radja harus berjuang untuk mendapatkan hasil terbaik dengan hasil tolakan 15.36 meter.
Terkait dengan jumlah cabor yang berhasil lolos Popnas tahun ini, Kabid Pemuda dan Olahraga Dinporapar Nanang Agus Gutomo menyatakan, mengalami peningkatan dari tahun lalu. “Tahun 2022 dua atlet Purworejo yang lolos Popnas .yakni dari cabor silat dan tenis lapangan,” ungkap Nanang.
Dinporapar Kabupaten Purworejo melalui Nanang memberikan apresiasi positif kepada atlet dan pelatih, orang tua, serta sekolah selama pelaksanaan Popda sehingga kontingen Purworejo dapat melaju ke Popnas.
“Kami mensupport dalam pelaksanaan Popnas dengan terus berkoordinasi dengan Provinsi karena untuk pengiriman atlet Popnas leading sectornya adalah Dinas Porapar provinsi. Selain itu kami berharap Mas Danzel, Mas Dany, dan Mas Radja mampu meraih medali emas sebagai motivasi atlet atau cabor lainnya,” tandas Nanang. (Dia)