PURWOKERTO, Memperingati Hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada 2 Mei, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 5 Purwokerto menunjukkan kontribusi terhadap dunia pendidikan melalui pelaksanaan program magang bagi siswa dan mahasiswa dari berbagai jenjang pendidikan.
Program magang ini bertujuan memberikan pengalaman kerja nyata kepada pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan mahasiswa perguruan tinggi, sekaligus menanamkan nilai-nilai profesionalisme dan etika kerja.
“Program ini tidak hanya memberikan keterampilan teknis, tetapi juga membentuk karakter peserta sesuai budaya kerja KAI. Kami ingin mereka membawa pulang nilai-nilai seperti kedisiplinan, tanggung jawab, dan integritas,” ujar Manager Humas Daop 5 Purwokerto, Krisbiyantoro.
Selama periode 2024 hingga 2025, Daop 5 telah menerima total 696 peserta magang yang ditempatkan di berbagai unit kerja. Unit Sarana tercatat sebagai penerima peserta terbanyak, yakni 109 peserta pada 2024 dan meningkat menjadi 148 peserta di tahun 2025.

Selain itu, unit Keuangan, Humas, Angkutan Penumpang, SDM dan Umum, Teknologi Informasi, Aset, Operasi, Sinyal-Telekomunikasi (Sintel), serta Bangunan Dinas. Penempatan peserta disesuaikan dengan bidang studi dan keahlian masing-masing.
PT KAI secara nasional mengusung nilai-nilai AKHLAK sebagai budaya perusahaan, yang juga diterapkan dalam program magang ini. AKHLAK merupakan singkatan dari Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif. Merupakan nilai nilai yang ditanamkan agar para peserta siap menghadapi tantangan dunia kerja di masa depan.
“Dengan bekal pengalaman langsung di lapangan dan pembelajaran karakter, kami berharap para peserta menjadi lulusan yang tidak hanya pintar secara akademis, tetapi juga tangguh, berintegritas, dan siap bersaing,” pangkas Krisbi.
Program magang ini mendapat respons positif dari banyak institusi pendidikan dan diharapkan terus menjadi jembatan antara dunia pendidikan dan dunia industri, khususnya dalam mendukung pengembangan SDM unggul di sektor transportasi. (Dia)