PURWOREJO, Kedatangan Presiden RI Joko Widodo ke Purworejo pada Selasa (2/01) membawa magnet tersendiri. Kegiatan yang dilakukan presiden ke Purworejo ini merupakan kunjungan kerja yang pertama kali dilakukan di tahun 2024 ini. Didampingi Ibu Negara Iriana, Presiden Jokowi berkunjung ke pasar pagi yang terletak di Kampung Brengkelan Kelurahan Purworejo sebelum bertolak ke terminal untuk melakukan peresmian di sana.
Kepada awak media, Jokowi menjelaskan bahwa kunjungannya ke Pasar Purworejo adalah untuk memantau harga kebutuhan pokok. Terkait naiknya harga beras, presiden menjelaskan bahwa hal itu terjadi di seluruh negara. “Ya karena ada perubahan iklim, ada super el Nino, lalu 22 negara setop tidak ekspor beras sehingga terjadi kegoncangan harga beras, semua negara mengalami,” jelasnya.
Meski begitu presiden memastikan bahwa kenaikan harga di Indonesia tidak sedrastis negara lain. Ditegaskan bahwa Indonesia bisa mengendalikannya karena Bulog punya stok 1,4 juta ton. “Selain itu juga akan ada lagi untuk cadangan strategis agar stok kita aman,” imbuh Jokowi.
Terkait dengan aktivitas yang akan dilakukan setelah nanti tak lagi menjadi presiden, Joko Widodo mengatakan bahwa ia akan kembali ke Solo dan menjadi rakyat biasa. “Kembali ke Solo dan jadi rakyat biasa, iya, momong cucu,” ucap Jokowi sambil tersenyum.
Saat ditanya terkait status keanggotaannya di PDI-P, Jokowi tidak memberikan jawaban dan hanya melempar senyum, sambil bergegas menuju mobil kepresidenan yang akan membawanya ke terminal Purworejo untuk melakukan peresmian di sana.
Dalam perjalanannya, Jokowi beserta Iriana kembali membagi-bagikan kaos dari dalam mobil, termasuk saat keluar dari terminal menuju GOR Sarwo Edhi Wibowo untuk kembali menaiki helikopter yang akan membawanya melakukan kunjungan kerja selanjutnya ke Cilacap dan Banyumas. (Dia)
