BENER, Purworejo saat ini sering dilanda hujan disertai petir. Beberapa kali petir menyambar warga yang sedang beraktivitas di luar rumah dan mengakibatkan korban jiwa. Salah satunya seperti yang dialami oleh Nur Ahmad (52) warga RT 01 RW 01 Dusun Pesanggrahan Desa Ngasinan Kecamatan yang tewas tersambar petir saat tengah beraktivitas di luar rumah.
Kapolsek Bener AKP Budi Priyanto kepada Purworejo News memberikan keterangan, Nur Ahmad tewas tersambar petir saat memperbaiki genteng di waktu turun hujan pada Sabtu (23/11) sekitar pukul 15.15. Laki laki paruh baya itupun tewas tersambar petir dengan mengalami luka bakar pada bagian dada.
Jenazah Ahmad kemudian dievakuasi dari atap rumah. Setelah diidentifikasi tim Inafis Polres Purworejo yang datang ke lokasi kejadian, korban kemudian dimakamkan di TPU setempat.
Terkait kejadian tersebut, Kapolres Purworejo melalui Kapolsek Bener memberikan himbauan agar warga berhati-hati pada saat musim hujan seperti ini. “Lebih baik tunda perbaiki atap atau genteng rumah saat hujan, apalagi adanya petir atau gluduk. Bagi warga yang sedang beraktivitas di lapangan terbuka seperti di sawah atau ladang, agar segera pulang, apalagi ada petir atau gluduk,” himbaunya. (Dia)
