PURWOREJO, Polres Purworejo gelar pasukan Operasi Zebra Candi 2024 pada Senin (14/10) di halaman Mapolres. Operasi ini akan berlangsung selama 14 hari dengan melibatkan 48 Personel Polres Purworejo, mulai dari tanggal 14 hingga 27 Oktober 2024.
Kasat Lantas Polres Purworejo AKP Untung Ariyono menjelaskan, ada 10 pelanggaran yang akab ditindak selama pelaksanaan Operasi Zebra, yakni:
1. pengemudi melatar arus,
2. mengemudi di bawah pengaruh alkohol,
3. menggunakan HP saat mengemudi,
4. pengendara dan penumpang tidak memakai helm standar SNI,
5. pengemudi dan penumpang mobil di bagian depan tidak memakai sabuk keselamatan,
6. menerobos lampu trafic light,
7. pengendara dibawah umur,
8. pengendara motor pakai knalpot brong,
9. kendaraan pakai strobo,
10. kendaraan over load.
Selain itu, bagi juga pengendara atau pengemudi yang menggunakan atau bermain HP saat berada di lampu trafic light, meskipun lampu merah atau berhenti, termasuk dikategorikan melakukan pelanggaran.
Kasat Lantas menambahkan, Operasi Zebra juga menyasar para pelaku balap liar yang berada di Jalan Niten. ” Kami termasuk melaksanakan tindakan penertiban di wilayah Niten yang menjadi skala prioritas. Kami mengadakan patroli sampai dini hari,” ungkap Kasat Lantas saat ditemui pada Senin (14/10) di ruangannya.
Selain wilayah Jalan Niten Banyuurip, sasaran area balap liar lainnya yakni di depan Pasar Baledono yang selama menjadi titik kumpul komunitas dan anak muda. “Wilayah ini, termasuk Jalan A. Yani disinyalir digunakan sebagai area balap liiar,” imbuhnya.
Meski begitu, AKP Untung menegaskan, tidak ada penindakan secara stasioner atau razia tilang di tempat tertentu. Semuanya menggunakan sistem hunting dan menggunakan E-TLE.
Dengan adanya Operasi Zebra, Polres Purworejo berharap masyarakat bisa lebih tertib berlalu lintas dan mematuhi peraturan berkendara. “Lengkapi dengan surat kendaraan, utamakan keselamatan,” pesannya.
Ditandaskannya, untuk menekan angka kecelakaan lalulintas, Satlantas melakukan sosialisasi di sekolah, termasuk memasang tanda khusus di area blank spot seperti di Jalan Daendels.
Kapolres Purworejo, AKBP Edy Bagus Sumantri juga berharap agar Operasi Zebra 2024 ini akan berkontribusi secara signifikan dalam menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, sekaligus meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas.
“Kami berharap, dengan pelaksanaan Operasi Zebra Candi tahun 2024 ini, kita dapat melihat penurunan yang signifikan dalam jumlah pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di wilayah Purworejo,” kata Kapolres. (Dia)
