PURWOREJO, Dalam tiga tahun terakhir ini, Rumah Sakit Umum Kasih Ibu (RSU KI) membuka Layanan Kontrasepsi. Selain membantu program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purworejo dalam menangani laju pertumbuhan penduduk, layanan ini juga untuk membantu masyarakat merencanakan kelahiran.
Penanggungjawab Layanan KB, Rizky Eka Noviana menjelaskan, layanan kontrasepsi yang berada di RSU KI bekerjasama dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). “Selama tiga tahun yakni dari tahun 2021 kami melakukan kerjasama dengan BKKBN,” ujar Rizky kepada Purworejo News, Sabtu (12/10).
Kerjasama tersebut, lanjut Rizky, merupakan bentuk dukungan RSU KI terhadap program pemkab dalam mengendalikan laju penduduk di Purworejo. Caranya dengan menyediakan layanan KB baik jangka panjang maupun pendek. Layanan jangka panjang, lanjut Rizky, berupa pemasangan alat kontrasepsi (alkon) seperti IUD.
Sedangkan jangka menengah dan pendek yakni berupa pil, KB suntik, dan kondom. Caranya, pasien datang ke RSU KI untuk melakukan aktivitas baik pemasangan alkon maupun steril baik datang mandiri ke RSU KI maupun mendapat arahan dari bidan puskesmas setempat.
“Pelayanan setiap hari mulai pukul 08.00 hingga malam hari di Poli Rawat Jalan RSU KI. Ada 15 bidan dan dua dokter spesialis yang memberikan pelayanan baik pemasangan alkon maupun sterilisasi pasca persalinan,” lanjut Rizky.
Ditambahkannya, sebagian besar layanan kontrasepsi dapat tercover oleh BPJS Kesehatan baik untuk pemasangan IUD maupun pelayanan steril. “Kami berharap masyarakat sekitar Purworejo sadar akan program KB. Ini penting untuk direncanakan karena sekarang ini mindsetnya tidak lagi banyak anak banyak rejeki. Jadi silakan masyarakat untuk memanfaatkan karena semua yang tercover BPJS baik pemasangan IUD, implan, maupun sterilisasi gratis,” tandas Rizky. (Dia)