GROBOGAN, Dua medali perunggu disumbangkan atlet Purworejo cabor kempo di ajang Porprov 2023. Kedua medali tersebut diperoleh di nomor Randori putri kelas <45 kg diraih oleh Hanifah Qotrunada dan nomor Randori putri kelas 48 – 51 kg yang diraih oleh Kanza Hafizh Azahra. Keduanya bertanding di Purwodadi, Grobogan, pada babak semi final dan final Jumat-Sabtu (4-5/8).
Dihubungi Purworejo News pada Minggu (7/8) pagi, pelatih utama kempo Purworejo, Sumanto menyampaikan, pada Porprov 2023 ini kontingen kempo Purworejo menurunkan 11 atlet yang mengikuti tujuh nomor pertandingan .
Yakni Randori perorangan putri, Embu Tandoko Yudansha, Embu pasangan Yudansha putra, Embu pasangan Kyu Kenshi putra dan putri, Embu beregu putra, Embu beregu campuran, dan Embu pasangan campuran.
Meski berhasil membawa pulang medali, Sumanto menyebutkan perolehan tersebut tidak sesuai dengan target yang diberikan KONI yakni emas. Dirinya mengakui, sebenarnya para atlet sudah mengalami progres. “Tapi pihak lawan juga sama, mereka pun mengalami progres, jadi ya ini hasilnya,” ungkap Sumanto saat dalam perjalanan pulang menuju Purworejo.
Terkait dengan evaluasi, dirinya pun mengungkapkan bahwa Shorinji Kempo Purworejo akan segera melaksanakan
Program Minggu Emas terutama untuk nomor kenshi.
“Setelah melihat perkembangan kenshi yang begitu dahsyat dalam Porprov 2023, yakni seorang kenshi yang mau bertanding harus dalam kondisi fit dan stamina yang prima, maka saya rencanakan untuk kenshi yang saya tunjuk untuk mengikuti Program Minggu Emas,” ungkap Sumanto.
Dijelaskannya, Program Minggu Emas merupakan latihan jangka panjang setiap hari minggu sore yang akan dimulai akhir bulan Agustus. Dirinya pun memohon kepada semua atlet untuk mendukung dan terlibat dalam setiap latihan.
“Bagi kenshi yang tidak mau ikut program ini maka tidak bisa ikut event-event resmi. Program ini dengan sistem promosi degradasi dari kenshi latihan reguler kalau bagus dan patuh, dipromosikan ikut Program Minggu Emas,” tandasnya. (Dia)
