PURWOREJO, Jajaran Satreskrim Unit Polsek Purworejo berhasil menangkap RHM (25) warga Dusun Krajan II RT 01 RW 02 Kelurahan Mranti, Kecamatan Purworejo yang dikenal sebagai pencuri spesialis sepeda. RHM ditangkap di Alun-alun Purworejo saat sedang melakukan transaksi dengan pembeli, Jumat (12/10) malam lalu.
Kapolsek Purworejo AKP Markhotib, SH menjelaskan, tersangka diduga melakukan pencurian sepeda onthel sejak setahun terakhir dengan lokasi yang berbeda. Dalam kurun waktu setahun tiap minggu rata-rata dua kali melakukan pencurian sepeda.
“Biasanya yang menjadi sasaran adalah sepeda yang terpakir di luar rumah, sehingga tersangka dengan leluasa mengambilnya, “kata AKP Markhotib dalam press rilis di Mapolsek Purworejo, Kamis (18/10).
Dikatakan, modus yang dilakukan tersangka, sebelum beraksi tersangka terlebih dulu survei barang dan lokasi yang akan dijadikan sasaran pencurian dengan menggunakan sepeda jengki.
Setelah itu, malam harinya sekitar pukul 01.00 WIB tersangka menuju target operasi dengan berjalan kaki dengan tujuan agar lebih mudah membawa barang hasil curian.
“Dalam aksinya tersangka membekali diri dengan kunci pas ukuran 15 – 14,” ucap Kapolsek.
Sebelum dijual sepeda hasil curian terlebih dulu disimpan di gudang rumah tersangka selama 7 hari. Hal itu untuk menghindari pemilik barang mencari dan sambil menunggu pembeli.
“Selain itu, untuk mengelabui pemilik barang, bagian tertentu sepeda dioplos dan lebih dulu mengganti warna cat, “kata Kapolsek.
Setelah aman tersangka kemudian menawarkan sepeda hasil curian lewat online menggunakan akun facebook dengan nama Kiki Ariska. Harga yang ditawarkan bervariasi, mulai Rp 200 ribu hingga Rp 1 juta.
Menurut Kapolsek, tersangka akan dikenai 364 KUHP Jo Pasal 64 ayat (3) KUHP atau Pasal 362 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara.
Disita sebagai barang bukti, 8 unit sepeda onthel berbagai merek dan type, 1 unit handphone merek Xiomi, dan cat besi pylox. (W5)
