NGOMBOL, Penanaman bibit padi jenis pandan wangi yang dilakukan oleh Kodim 0708 Purworejo di Demplot (demonstration plot) yang berkerja sama dengan Gapoktan (gabungan kelompok tani) Panca Usaha Tani Desa Candi, Kecamatan Ngombol, menuai hasil cukup memuaskan. Dalam panen raya yang dilakukan Kamis (19/7), lahan Demplot seluas 1 hektare menghasilkan 8,5 ton gabah.
Panen raya demplot Kodim di Desa Candi dihadiri oleh Dandim 0708 Letkol Inf Muchlis Gasim, SH, M.Si, Ketua DPRD Luhur Pambudi, ST, MM, Kepala Dinas Pertanian Pangan Kelautan dan Perikanan, Ir Bambang Jati Asmara, MT, MA dan para Danramil.
Dalam kesempatan ini Dandim 0708 Purworejo Letkol Inf Muchlis Gasim, SH, M.Si mengatakan, dalam konsep ketahanan nasional, kedaulatan pangan adalah sesuatu yang mutlak. Maka TNI AD melaksanakan MoU dengan Kementerian Pertanian guna mendukung program swasembada pangan nasional.
“Selain mendampingi Dinas Pertanian dalam kegiatan Luas Tambah Tanam penyerapan gabah, kami juga membuat demplot yang murni digarap oleh anggota Kodim 0708 Purworejo,”ungkap Dandim.
Lebih lanjut Dandim menjelaskan, hasil panen dari Demlot tersebut akan disimpan sebagai cadangan logistik apabila ada situasi emergency bencana alam. Atau ada hal-hal yang memaksa untuk bergerak cepat dan butuh logistik awal, maka akan digunakan untuk keperluan tersebut.
“Dengan hasil lahan Demlot 8,5 ton perhektare maka kita bisa memberi motivasi dan semangat bagi petani untuk lebih meningkatkan hasil panen padinya,”imbuh Dandim.
Sementara itu Kepala Dinas Pertanian Pangan Kelautan dan Perikanan Kabupaten Purworejo, Ir Bambang Jati Asmara, MT, MA memberi apresiasi atas hasil yang diperoleh dari Demplot Kodim dan berharap agar petani bisa mencontoh untuk lebih meningkatkan hasil panennya.
“Kami akan selalu bersinergi dengan Kodim dalam rangka program Upsus (Upaya Khusus) Pajale (padi, jagung, kedelai) guna meningkatkan progaram swasembada nasional,”pungkasnya. (Nas)