PURWOREJO, Bertepatan dengan peringatan Hari Bhayangkara tahun 2022 pada hari ini, Jumat (1/7), sebanyak 42 personel Polres Purworejo naik pangkat. Sebagai selebrasi, mereka disiram air menggunakan selang dari mobil PMK. Akibatnya, 42 perwira menengah dan bintara tersebut basah kuyup saat masih mengenakan pakaian seragam lengkap. Meski begitu mereka tampak bersuka cita.
Upacara Korp Raport Kenaikan Pangkat Pama dan Bintara Anggota Polri tersebut dilakukan di halaman Mako Polres, dipimpin langsung Kapolres Purworejo AKBP Fahrurozi, S.IK, MM, MH. Adapun Komandan Upacara yakni KBO Sat Lantas Iptu Muslim Hidayat, S.Pd.
Upacara juga diikuti oleh PJU Polres Purworejo masing-masing satu pleton, serta anggota Polres Purworejo.
Ke-42 personel yang naik pangkat itu terdiri atas Ipda ke Iptu satu personil, Aipda ke Aiptu dua personil, Bripka ke Aipda 15 personil, Brigadir ke Bripka tiga personil, Briptu ke Brigadir dua personil dan, Bripda ke Briptu 19 personil.
Selain memberikan ucapan selamat dan turut “menginagurasi” peserta dengan cara menyiramkan air kepada salah satu peserta, Kapolres mengatakan bahwa kenaikan pangkat bukanlah merupakan hak anggota. Melainkan merupakan penghargaan hasil prestasi dalam melaksanakan tugas dengan baik.
“Saudara yang baru dilantik naik pangkatnya wajib bersyukur dan meningkatkan iman serta ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Lakukan ibadah secara benar sesuai dengan agama dan keyakinan masing-masing,” tegasnya.
Kapolres juga meminta kepada jajarannya untuk melaksanakan setiap tugas yang diemban dengan didasari tindakan yang bermoral, tegas, dan humanis. Juga mampu mengendalikan diri sehingga keberadaan anggota Polri akan selalu bermanfaat.
“Jadikan kenaikan pangkat ini menjadi bahan evaluasi dan mawas serta menjadi cambuk untuk diri kita masing- masing. Yakni sudah pantaskah kita dinaikan pangkat atau justru kita merasa belum pantas untuk mengenakan pangkat yang lebih tinggi,” ujarnya.
Kapolres pun mengingatkan kepada anggotanya untuk menjadi alat negara pelindung, pengayom,dan pelayan masyarakat serta penegak hukum. (Dia)
