PURWOREJO, Puluhan warga Desa Ketangi, Kecamatan Purwodadi dan kuasa hukum Ambyah Panggung Sutanto, mendatangi Mapolres Purworejo, Rabu (19/9). Mereka menuntut kejelasan nasib surat penangguhan penahanan Ambyah yang dijakukan beberapa hari lalu. Mereka diterima oleh anggota Unit Tipikor Polres Purworejo.
Tim kuasa hukum, Yunus, SH dan Sri Handono, SH mengatakan, pihaknya mendatangi Polres Purworejo untuk mempertanyakan kejelasan surat penangguhan.
“Pertama kita memberi apresiasi terhadap penyidik Polres Purworejo yang sudah menjalankan tugas sesuai prosedur. Kedua kita ingin meminta kejelasan surat penangguhan yang kita ajukan, “kata Yunus.
Dijelaskan Yunus, dasar pengajuan surat penangguhan karena yang bersangkutan tulang punggung keluarga dan masih memiliki balita. Sebagai kepala desa yang bersangkutan juga masih sangat dibutuhkan masyarakat Desa Ketangi,”ujarnya.
Menurutnya, surat pengguhan penahan atas jaminan istri yang bersangkutan. Namun begitu jika hal itu belum kuat maka warga Desa Ketangi siap menjadi jaminan.
Lanjut Yunus, dalam pertemuan tersebut pihak polisi belum bisa memberi kepastian dan akan dikoordinasikan dulu. (W5)
