PURWOREJO, Sri Nuryati A.MAK terpilih sebagai ketua Persatuan Ahli Teknologi Laboratorium Medik Indonedia (Patelki) DPC Purworejo Periode 2021-2025. Pemilihan dilakukan bersamaan dengan Muscab III yang digelar Minggu (21/2) di RM Satu-Satu. Sri Nuryati menggantikan Sri Widodo S.ST yang telah habis masa jabatannya sebagai Ketua Patelki Purworejo Periode 2016-2020.
Patelki merupakan wadah petugas laboratorium kesehatan atau ATLM (Ahli Tenaga Laboratorium Medik). Mereka bekerja baik di instansi pemerintah maupun swasta yang memiliki fasilitas laboratorium kesehatan.
Acara pelantikan pengurus yang diawali dengan sidang Pleno diikuti oleh Ketua DPW Patelki Jawa Tengah Dr. Budi Santoso, S.KM,M.Si Med secara zoom meeting. Dirinya pulalah yang melantik kepengurusan baru secara live streaming.
Selain memberikan ucapan selamat, Budi Santoso menyebut, ATLM berperan sebagai garda terdepan dalam penanganan Covid-19 selama masa pandemi. “Selama ini hanya dokter dan perawat yang selalu disebut sebagai garda terdepan dalam penanganan Covid-19. Peran ATLM justru jarang sekali disebut,” ucap Budi.
Padahal menurutnya, peran ATLM justru sangat besar karena harus memberikan kepastian terhadap hasil pemeriksaan laboratorium pasien selama pandemi Covid-19. Tak jarang mereka juga dilibatkan dalam pengambilan swab yang jumlahnya kadang mencapai ratusan.
Untuk itu dirinya bertekad memperjuangkan kerja keras para ATLM untuk mendapatkan reward yang layak sesuai dengan risiko dan beban kerja yang harus dihadapi di masa pandemi.
Adapun ketua terpilih Sri Nuryati bertekad untuk menjadikan ATLM Purworejo lebih bermartabat dan lebih profesional dari waktu sebelumnya. “Mudah-mudahan ke depannya ATLM dapat lebih dikenal masyarakat sehingga dapat lebih berperan,” ucapnya. (Dia)
