PURWOREJO, Menghadapi perayaan Natal dan pergantian tahun, PLN ULP (Unit Layanan Pelanggan) Purworejo dan Kutoarjo melaksanakan apel gelar pasukan dan peralatan siaga kendala pasokan listrik Natal dan Tahun Baru. Kegiatan dipusatkan di lapangan SMK YPP Purworejo, Rabu (19/12).
Gelar pasukan diikuti 120 peserta terdiri atas jajaran manajemen PLN ULP Purworejo, PLN ULP Kutoarjo, PLN UP 3 Magelang, tim teknik, tim K2 K3, manajemen vendor pemeliharaan jaringan dan petugas pelayanan teknik (Yantek).
Manajer PLN UPL Purworejo Rahmat Tofik mengatakan, kegiatan tersebut
untuk mengecek dan memastikan kesiapsiagaan PLN dalam hal peralatan kerja dan personel agar senantiasa siap menjaga keandalan pasokan listrik untuk menyambut Natal dan Tahun Baru 2019.
“Dari hasil pengecekan peralatan, semua masih layak digunakan. Intinya secara personel maupun peralatan kami siap menjaga keandalan listrik dalam menghadapi natal dan tahun baru,” kata Rahmad Tofik di sela kegiatan, Rabu (19/12).
Disebutkan, untuk menjaga keandalan listrik menyambut Natal dan Tahun Baru 2019 ini PLN ULP Purworejo dan Kutoarjo menyiagakan 120 personel, 8 armada mobile crane dan 8 motor.
Diungkapkan juga, mulai H – 10 hingga H + 5 dijamin tidak ada pemadaman karena untuk kegiatan pemeliharaan sudah dihentikan.
“Kalau toh ada pemadaman itu sifatnya gangguan dan akan segera kami atasi secepat mungkin,”ungkapnya.
Dituturkan, pihaknya juga akan tetap melaksanakan kegiatan potong-potong dan rabas pohon. Oleh karena itu masyarakat dihimbau agar merelakan pohonnya dipotong.
Rahmad Tofik juga menghimbau agar masyarakat yang mengadakan kegiatan terkait perayaan Natal dan Tahun Baru dan membutuhkan aliran listrik, supaya menghubungi kantor PLN agar penerangannya legal.
“Karena jika langsung mencantol dari tiang kemungkinan besar bisa menimbulkan gangguan atau kebakaran. Selain juga bisa terkena denda atau sanksi dari PLN,” ujarnya.
Dipaparkan, saat ini jumlah pelanggan PLN ULP Purworejo dan ULP Kutoarjo sebanyak 320 ribu dengan mayoritas pelanggan rumah tangga. Sedang cadangan daya yang tersedia masih 30 persen.
“Artinya daya yang terpakai baru 70 persen sehingga bagi masyarakat yang ingin tambah daya atau pasang baru silahkan mengajukan ke PLN dan akan segera ditindak lanjuti,”paparnya. (W5)