BENER, Pesona Gunung Manggul di Desa Cacaban Kidul, Kecamatan Bener, sudah lama dikenal oleh masyarakat. Lokasinya yang terhampar di perbukitan Menoreh itu menyimpan potensi besar menjadi salah satu tujuan wisata alam penting di Purworejo. Lokasinya hanya sekitar 25 Km dari kota Purworejo.
Gunung Manggul bukanlah sebuah gunung, melainkan hanya sebuah bukit terjal yang terhampar di Bukit Menoreh. Puncak Gunung Manggul berada 400 meter di atas permukaan laut, sehingga dari sana kita dapat melihat Jawa Tengah.
Jika kita berada di puncak bukit pada pagi atau sore hari, kita bisa melihat eksotisme Gunung Sindoro-Sujmbing, Merapi, Merbabu, bahkan Gunung Slamet. Bahkan kiita juga bisa melihat Dieng Plateu dan deretan perbukitan di sepanjang Menoreh.
Mulai tahun 2017 lalu masyarakat Desa Cacaban Kidul membuat rencana besar akan menjadikan Gunung Manggul sebagai penyangga Borobudur. Dana Desa tahun 2017 sebesar Rp 700 juta digelontorkan seluruhnya untuk Gunung Manggul.
“Seluruh warga desa mufakat 100 persen Dana Desa 2017 dan 2018 untuk membangun infrastruktur jalan dan fasilitas pendukung,”kata Kyai Zaenal Mustofa, tokoh masyarakat setempat.
Dengan gotong royong dan didukung Dana Desa, warga berhasil membuat jalan untuk membuka isolasi. Sebuah bangunan tempat istirahat juga telah berdiri di kawasan puncak bukit. Tempat untuk melihat Jawa Tengah, meski sederhana, juga sudah bisa digunakan.
Zaenal yang pernah jadi anggota DPRD Purworejo itu mengungkapkan, desa telah membuat master plan pengembangan Gunung Manggul. Dalam master plan itu termuat rencana membangun jalan mengelilingi bukit sepanjang 2.000 meter.
“Tapi kami belum berani membuka Gunung Manggul untuk dikunjungi wisatawan. Masih butuh waktu dua tahun lagi, karena sarana pengamanan pengunjung belum tersedia,”kata Zaenal.
Gunung Manggul juga ada Batu Mangklik yang ada di kaki bukit. Bentuknya mirip sangkar burung menghadap ke persawahan. Batu itu biasa digunakan pengunjung untuk berteduh.
Ingin membuktikan eksotisme Gunung Manggul? Buktikan saja. (Ahmad Nas Imam)